Penyerahan sertifikat tanah oleh Wakil Menteri Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) Republik Indonesia Bapak Raja Juli Antoni, MA., Ph.D Senin, 15 Mei 2023 adalah suatu momen penting bagi pemilik tanah dan masyarakat. Kegiatan ini menunjukkan bahwa tanah yang dimiliki oleh pemilik telah mendapat pengakuan hukum dan kepastian hukum melalui penerbitan sertifikat.
Wakil Menteri ATR/BPN sering kali menjadi orang yang memberikan sertifikat kepada pemilik tanah. Proses penyerahan sertifikat tersebut dilakukan setelah sertifikat telah selesai dicetak dan siap diberikan kepada pemilik tanah yang bersangkutan. Sebelumnya Beliau Bapak Raja Juli Antoni singgah di Desa Bulupayung untuk menyaksikan Acara Panen Raya Serikat Tani Mandiri yang diprakarsai oleh Gapoktan Desa Bulupayung Patimuan. Beliau Hadir secara resmi didampingi oleh Kepala Badan Pertanahan Nasional Kabupaten Cilacap, Karsono A.Ptnh, S.H., M.Si.
Penyerahan sertifikat tanah Di Desa Cisumur Gandrungmangu juga menjadi momen penting bagi masyarakat, terutama mereka yang telah lama menunggu pengakuan hukum atas tanah yang mereka miliki. Sertifikat tanah memberikan kepastian hukum dan perlindungan atas hak kepemilikan tanah yang dimiliki oleh pemilik.
Dalam proses penyerahan sertifikat tanah, Wakil Menteri ATR/BPN tidak hanya memberikan sertifikat tanah kepada pemilik, tetapi juga memberikan penjelasan tentang pentingnya sertifikat tersebut dan hak-hak yang dimiliki oleh pemilik atas tanah tersebut.
Penyerahan sertifikat tanah oleh Wakil Menteri ATR/BPN juga menunjukkan bahwa pemerintah serius dalam menyelesaikan masalah sertifikasi tanah di Indonesia. Pemerintah berkomitmen untuk memberikan kepastian hukum dan perlindungan atas hak kepemilikan tanah kepada masyarakat.
Namun, meskipun pemerintah telah melakukan berbagai upaya untuk meningkatkan penerbitan sertifikat tanah, masih banyak masyarakat yang belum memiliki sertifikat tanah. Hal ini disebabkan oleh berbagai faktor, seperti biaya yang tinggi, prosedur yang rumit, dan kurangnya informasi tentang proses penerbitan sertifikat tanah.
Oleh karena itu, pemerintah terus berupaya untuk meningkatkan akses masyarakat terhadap sertifikat tanah dengan menyederhanakan prosedur penerbitan sertifikat, memberikan sosialisasi tentang pentingnya sertifikat tanah, dan memberikan dukungan keuangan bagi masyarakat yang ingin mengurus sertifikat tanah.
Dalam rangka meningkatkan transparansi dan akuntabilitas, pemerintah juga telah mengembangkan sistem informasi tanah nasional (SITAN) yang dapat diakses oleh masyarakat. Dengan adanya SITAN, masyarakat dapat dengan mudah memeriksa status kepemilikan tanah dan melakukan transaksi tanah dengan lebih mudah dan aman.
Dalam kesimpulannya, penyerahan sertifikat oleh Wakil Menteri ATR/BPN menjadi momen penting bagi pemilik tanah dan masyarakat. Sertifikat tanah memberikan kepastian hukum dan perlindungan atas hak kepemilikan tanah, serta menunjukkan komitmen pemerintah untuk memberikan akses kepastian hukum dan perlindungan hak kepemilikan tanah kepada masyarakat.
Selepas Kunjungan kerja beliau di 2 Desa di Kabupaten Cilacap bersama BPN Cilacap pada jam makan siang, tak lupa beliau berkenan mencicipi makanan khas pasundan di salah satu resto di Wilayah Desa Sidamukti yaitu Saung Niken. Dengan menu khas Ikan Bakar Sambal Lalapan beliau sangat terkesan dan memuji kelezatan hidangannya. Dan setelahnya beliau pamit pulang menuju Ibukota Jakarta selaku Kota dimana Kantor Kementerian ATR/BPN berada. Selamat jalan semoga berkenan.