Desa Sidamukti, Kecamatan Patimuan, Kabupaten Cilacap, menjadi saksi dari langkah besar dalam pengembangan usaha lokal. Melalui Program Akses Reforma Agraria, Badan Pertanahan Nasional (BPN) Wilayah Cilacap mengadakan pendampingan pengembangan usaha dan fasilitasi akses pemasaran bagi berbagai kelompok usaha dampingan. Acara ini dihadiri oleh para pelaku usaha dari berbagai sektor, seperti kelompok usaha serabut kelapa, budidaya jamur, budidaya magot, dan produksi pelet ikan.
Acara ini dibuka langsung oleh Kepala Desa Sidamukti, didampingi oleh pihak BPN Cilacap. Dalam sambutannya, Kepala Desa Sidamukti menyampaikan rasa terima kasih dan apresiasi yang tinggi kepada BPN Cilacap atas inisiatif dan dukungannya dalam memajukan usaha lokal di desa. Beliau berharap program ini dapat membawa manfaat besar bagi seluruh peserta dan membuka peluang ekonomi baru bagi masyarakat Desa Sidamukti.
Pendampingan dan fasilitasi akses pemasaran ini menghadirkan narasumber berpengalaman dari berbagai bidang, yaitu:
1. BPUMKM Cilacap: Menyampaikan materi tentang strategi pengembangan usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) serta akses pembiayaan dan bantuan modal.
2. HKTI Cilacap: Memberikan pengetahuan tentang teknik budidaya yang efektif dan efisien untuk sektor pertanian dan peternakan, khususnya budidaya jamur dan magot.
3. Pengusaha Serabut Kelapa: Berbagi pengalaman dan tips praktis dalam mengelola usaha serabut kelapa, mulai dari produksi hingga pemasaran produk.
Pendampingan ini bertujuan untuk memberikan pengetahuan dan keterampilan yang diperlukan dalam mengembangkan usaha, serta memfasilitasi akses pemasaran yang lebih luas. Kelompok usaha yang hadir terdiri dari:
– Kelompok Usaha Serabut Kelapa: Fokus pada produksi dan pengolahan serabut kelapa menjadi berbagai produk bernilai tambah.
– Kelompok Budidaya Jamur: Meningkatkan teknik budidaya jamur dan strategi pemasaran untuk memperluas pasar.
– Kelompok Budidaya Magot: Mendapatkan pengetahuan tentang manajemen budidaya magot dan pemanfaatannya sebagai pakan ternak yang berkualitas.
– Kelompok Produksi Pelet Ikan: Diberi bimbingan tentang proses produksi pelet ikan yang efisien dan cara memperluas jangkauan pemasaran produk.
Salah satu fokus utama dalam program ini adalah membuka akses pemasaran yang lebih luas bagi produk-produk kelompok usaha. Narasumber dari BPUMKM Cilacap memberikan panduan tentang cara memanfaatkan platform online dan digital marketing untuk memperluas jangkauan pasar. Selain itu, peserta juga diajak untuk memahami pentingnya branding dan pengemasan produk yang menarik.
Acara pendampingan pengembangan usaha dan fasilitasi akses pemasaran ini diharapkan dapat memberikan dampak positif yang signifikan bagi kelompok usaha di Desa Sidamukti. Dengan pengetahuan dan keterampilan yang didapatkan, serta dukungan dari BPN Cilacap, diharapkan usaha-usaha ini dapat berkembang lebih pesat, meningkatkan kesejahteraan masyarakat, dan memperkuat perekonomian desa.
Kepala Desa Sidamukti dalam penutupannya menegaskan komitmennya untuk terus mendukung dan mendorong pengembangan usaha lokal, serta berterima kasih kepada semua pihak yang telah berkontribusi dalam acara ini. Semoga sinergi antara pemerintah desa, BPN, dan para pelaku usaha dapat terus terjalin erat demi kemajuan bersama.
