+1 234 567 8

pemdes@sidamukti.desa.id

Permohonan Online

Anda dapat mengajukan secara permohonan online

Produk Warga

Jelajahi produk lokal buatan dari para warga kami untuk Anda

Lapor/Aduan/Saran

Anda dapat melaporkan aduan dan memberi saran maupun kritik

Pada Sabtu, 04 Mei 2024, sebuah peristiwa bersejarah terjadi di dusun Panyeretan Desa Sidamukti, Kecamatan Patimuan, Kabupaten Cilacap. Acara yang disebut Muwadda’ah lil Hajj, yang dalam bahasa Arab berarti “Perpisahan untuk Hajj”, menjadi momentum penting bagi Bapak Waryono bin H.Wikaryo, seorang warga desa sekaligus tokoh masyarakat dusun panyeretan yang akan menunaikan ibadah haji.

Kampung kecil yang dipenuhi dengan kehangatan dan keramahan itu menjadi saksi dari perhelatan yang penuh makna tersebut. Warga desa berkumpul bersama-sama di sebuah rumah yang dihias sederhana namun penuh cinta, untuk memberikan dukungan dan doa dalam Walimatus Safar kepada Bapak Waryono dalam perjalanannya yang suci ke tanah suci Makkah.

Acara dimulai dengan pembacaan ayat suci Al-Quran dan doa bersama untuk keselamatan dan kelancaran perjalanan Bapak Waryono. Setelah itu, berbagai ucapan dan pesan harapan disampaikan oleh tokoh-tokoh masyarakat, tetangga, saudara, dan teman-teman Bapak Waryono. Mereka menyampaikan doa dan harapan agar perjalanan haji beliau menjadi lancar, serta semoga mendapatkan ampunan dan keberkahan dari Allah SWT.

Namun, Muwadda’ah lil Hajj ini tidak hanya sekadar perpisahan. Acara tersebut juga menjadi momen untuk mempererat tali silaturahmi antarwarga desa. Di antara canda dan tawa, terjalinlah kebersamaan yang erat di antara semua yang hadir. Makanan lezat disajikan, cerita-cerita lama diceritakan kembali, dan kehangatan persaudaraan terasa begitu nyata.

Selain itu, Muwadda’ah lil Hajj ini juga menjadi kesempatan bagi Bapak Waryono melalui KH Sya’roni Jazuli dari Kawunganten sekaligus Mauidhoh Khasanah untuk memberikan nasihat dan pesan-pesan bijak kepada generasi muda desa. Beliau berbagi pengalaman hidupnya, nilai-nilai kehidupan, serta pentingnya menjaga akhlak dan budi pekerti dalam menjalani kehidupan sehari-hari.

Saat matahari mulai merunduk di ufuk barat, acara pun berakhir dengan doa penutup dan harapan-harapan terbaik untuk Bapak Waryono bin H. Wikaryo semoga menjadi Haji yang Mabrur (Laisal Jaza Illal Jannah) Aaamiin. Semua yang hadir meninggalkan acara dengan rasa syukur dan kebahagiaan, merasa terpanggil untuk menjaga kebersamaan dan kegotongroyongan yang telah terbina di desa mereka.

Muwadda’ah lil Hajj Bapak Waryono di Panyeretan Sidamukti Patimuan Kabupaten Cilacap bukan hanya sekadar perpisahan, namun juga menjadi simbol persaudaraan, kehangatan, dan kebaikan yang terus terjaga di tengah-tengah masyarakat desa. Semoga perjalanan haji Bapak Waryono diberkahi Allah SWT, dan semoga desa Panyeretan Sidamukti senantiasa menjadi tempat yang penuh kedamaian dan keberkahan.