+1 234 567 8

pemdes@sidamukti.desa.id

Permohonan Online

Anda dapat mengajukan secara permohonan online

Produk Warga

Jelajahi produk lokal buatan dari para warga kami untuk Anda

Lapor/Aduan/Saran

Anda dapat melaporkan aduan dan memberi saran maupun kritik


Pendopo Kecamatan Patimuan, 10 Juli 2025

Pemerintah Kabupaten Cilacap terus menunjukkan komitmennya dalam memperkuat ketahanan keluarga sebagai fondasi pembangunan masyarakat yang sehat dan sejahtera. Salah satu langkah strategis yang diambil adalah pembentukan Pusat Pembelajaran Keluarga (PUSPAGA) tingkat desa, yang digelar melalui kegiatan resmi di Pendopo Kecamatan Patimuan, pada Kamis, 10 Juli 2025.

Kegiatan ini diikuti oleh perwakilan dari berbagai desa di wilayah Kecamatan Patimuan, termasuk Desa Sidamukti yang diwakili oleh Kaur Umum dan Perencanaan, Fathurahman. Dalam suasana penuh antusiasme dan semangat kolaboratif, para peserta memperoleh penguatan pemahaman mengenai pentingnya peran PUSPAGA sebagai ujung tombak layanan edukatif dan konseling bagi keluarga di tingkat desa.

Apa Itu PUSPAGA?

PUSPAGA merupakan singkatan dari Pusat Pembelajaran Keluarga, yaitu layanan berbasis masyarakat yang menyediakan edukasi, informasi, konseling, dan rujukan untuk anggota keluarga—terutama orang tua dan anak—dengan pendekatan holistik. Tujuannya adalah menciptakan keluarga yang tangguh, berkualitas, serta mampu menjalankan fungsi-fungsi dasar keluarga seperti perlindungan, pendidikan, kasih sayang, dan sosialisasi nilai-nilai luhur.

Pembentukan PUSPAGA di tingkat desa menjadi penting mengingat keluarga adalah satuan terkecil dalam masyarakat yang langsung bersentuhan dengan isu-isu sosial, pendidikan, kesehatan mental, hingga perlindungan anak dan perempuan. Dengan adanya PUSPAGA, masyarakat diharapkan tidak lagi mengalami kebingungan dalam menghadapi persoalan rumah tangga karena sudah tersedia wadah belajar dan konsultasi yang mudah dijangkau.

Peran Aktif Desa Sidamukti

Dalam kegiatan tersebut, perwakilan Desa Sidamukti, Fathurahman, menyampaikan komitmennya untuk segera menginisiasi pembentukan PUSPAGA di desa. Ia mengatakan bahwa persoalan keluarga dan sosial tidak bisa lagi ditangani secara parsial.

“Kami sadar bahwa tantangan keluarga di era sekarang tidak ringan. Mulai dari pengasuhan anak, dampak media sosial, pernikahan dini, sampai persoalan kekerasan dalam rumah tangga. PUSPAGA bisa menjadi solusi strategis yang bersifat preventif sekaligus solutif,” ujarnya.

Desa Sidamukti sendiri akan menjadikan program ini sebagai bagian dari prioritas kerja pemerintahan desa di bidang pembangunan sosial budaya. Nantinya, struktur PUSPAGA akan melibatkan tokoh masyarakat, kader PKK, kader kesehatan, serta tenaga pendamping dari dinas terkait.

Materi dan Narasumber Kegiatan

Kegiatan pembentukan PUSPAGA ini menghadirkan narasumber dari Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DP3A) Kabupaten Cilacap, akademisi, serta praktisi konseling keluarga. Mereka membawakan materi seputar:

  • Konsep dan landasan hukum PUSPAGA
  • Teknik konseling dasar untuk keluarga
  • Peran kader desa dalam deteksi dini masalah keluarga
  • Tata cara pembentukan dan pengelolaan PUSPAGA tingkat desa

Selain itu, peserta juga mengikuti sesi simulasi kasus dan studi kasus terkait penanganan konflik rumah tangga dan pola pengasuhan yang positif.

Langkah Selanjutnya

Paska kegiatan ini, masing-masing desa diminta menyusun rencana tindak lanjut pembentukan PUSPAGA di tingkat lokal dengan membentuk tim kecil yang akan merancang struktur, SOP layanan, serta lokasi pelayanan PUSPAGA di desa. Hasil tersebut nantinya akan disinergikan dengan kebijakan kabupaten agar seluruh desa memiliki standar yang sama dalam pengelolaan PUSPAGA.

Pemerintah Kabupaten Cilacap melalui DP3A juga menjanjikan dukungan penuh dalam bentuk pelatihan lanjutan, bantuan operasional, serta sistem pelaporan yang terintegrasi. Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak menyampaikan bahwa keberhasilan program ini akan menjadi salah satu indikator kinerja pembangunan sosial daerah tahun 2025–2026.

Penutup

Pembentukan PUSPAGA tingkat desa di Kabupaten Cilacap bukan sekadar program simbolik, melainkan tonggak penting dalam membangun ketahanan keluarga dari akar rumput. Dengan dukungan dari semua pihak—terutama pemerintah desa seperti Sidamukti—PUSPAGA diharapkan menjadi garda terdepan dalam menciptakan lingkungan sosial yang lebih sehat, harmonis, dan berdaya.

Sebagaimana disampaikan oleh salah satu narasumber dalam kegiatan ini:

“Jika ingin membangun bangsa yang kuat, bangunlah keluarganya terlebih dahulu.”

Cilacap telah memulai langkahnya. Semoga desa-desa lain menyusul dengan semangat yang sama.