
Di wilayah Desa Sidamukti, Kecamatan Patimuan, penanganan darurat terhadap tanggul kritis Sungai Citanduy telah dilaksanakan dengan semangat gotong royong yang melibatkan berbagai pihak. Dalam upaya mencegah kerusakan lebih lanjut dan menjaga keselamatan warga, perangkat daerah, TNI, Polri, serta masyarakat setempat bersatu padu bahu-membahu untuk memperbaiki dan memperkuat tanggul yang rawan jebol.
Pekerjaan dilakukan dengan membuat cerucuk bambu sebagai tiang pancang yang kokoh, serta mengisi tanah dalam karung-karung yang digunakan sebagai bronjong untuk menahan derasnya arus air sungai. Langkah ini bertujuan untuk menambah daya tahan tanggul dalam menghadapi potensi lonjakan air, terutama menjelang musim hujan yang dapat meningkatkan risiko banjir.
Semangat kebersamaan ini tidak hanya menunjukkan kedekatan antara masyarakat dan aparat pemerintah, tetapi juga mencerminkan kepedulian bersama dalam menjaga kenyamanan hidup. Masyarakat Desa Sidamukti berharap upaya ini dapat menjamin keamanan mereka, terlebih dengan datangnya bulan Ramadan yang penuh berkah. Mereka berharap dapat menjalani ibadah dengan tenang, aman, dan tanpa kekhawatiran akan bencana yang dapat mengganggu kedamaian mereka.
Dengan doa dan harapan agar tanggul ini tetap kuat dan tidak mengalami kerusakan, mereka mengharapkan Allah SWT memberikan perlindungan serta kelancaran dalam menghadapi tantangan musim hujan ini. Semoga semua upaya yang telah dilakukan menjadi bagian dari menjaga ketentraman dan menghindarkan dari kesulitan. Aaamin.