+1 234 567 8

pemdes@sidamukti.desa.id

Permohonan Online

Anda dapat mengajukan secara permohonan online

Produk Warga

Jelajahi produk lokal buatan dari para warga kami untuk Anda

Lapor/Aduan/Saran

Anda dapat melaporkan aduan dan memberi saran maupun kritik

Cilacap, 22 Juli 2025 — Dalam upaya meningkatkan efektivitas peran Kader Pembangunan Manusia (KPM) di tingkat desa, Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (Dispermades) Kabupaten Cilacap menggelar kegiatan Penguatan dan Peningkatan Kapasitas KPM yang berlangsung pada Selasa, 22 Juli 2025, bertempat di Ruang Sekar Alit, Hotel Aston Cilacap, Jl. Budi Utomo No.37, Sidakaya, Cilacap.

Kegiatan ini dimulai pada pukul 08.00 WIB hingga selesai dan dihadiri oleh perwakilan KPM dari berbagai desa se-Kabupaten Cilacap. Termasuk di antaranya Desa Sidamukti, Kecamatan Patimuan, yang menghadirkan KPM-nya, Asiyatun, sebagai peserta aktif dalam pelatihan tersebut.

Fokus pada Pencegahan Stunting dan Peningkatan Kualitas SDM Desa

Pelatihan ini dirancang untuk memberikan penguatan teknis dan pengetahuan praktis bagi para KPM, yang menjadi ujung tombak desa dalam memantau layanan dasar bidang kesehatan, pendidikan, dan gizi, terutama dalam kerangka penurunan angka stunting dan penguatan SDM desa.

Dalam sambutannya, perwakilan dari Dispermades Kabupaten Cilacap menyampaikan bahwa KPM memiliki peran vital dalam memastikan bahwa seluruh warga desa, khususnya anak-anak usia dini dan ibu hamil, mendapatkan layanan dasar yang berkualitas dan tepat waktu.

“KPM adalah garda terdepan dalam upaya pembangunan manusia di desa. Maka dari itu, penting bagi kami untuk terus melakukan pembinaan dan penguatan agar mereka bekerja dengan bekal ilmu dan pemahaman yang benar,” ujar salah satu pejabat yang membuka kegiatan.

Materi Pelatihan: Peran, Strategi, dan Integrasi Data

Para peserta mendapatkan sejumlah materi pelatihan yang bersifat aplikatif, di antaranya:

  • Pemahaman tugas dan fungsi KPM
  • Teknik pemantauan layanan dasar (gizi, kesehatan ibu-anak, PAUD)
  • Penggunaan dan pemutakhiran data SDGs Desa dan aplikasi eHDW
  • Teknik pelaporan dan pelacakan sasaran
  • Strategi komunikasi dan advokasi di tingkat desa

Kegiatan ini disampaikan oleh narasumber dari Tenaga Ahli P3MD, praktisi pembangunan manusia, dan pendamping profesional yang telah berpengalaman dalam pemberdayaan masyarakat desa.

KPM Asiyatun dari Desa Sidamukti Siap Implementasi di Lapangan

Dalam wawancara singkat, Asiyatun, KPM asal Desa Sidamukti, menyampaikan rasa antusiasnya mengikuti pelatihan ini. Ia mengaku mendapatkan banyak wawasan baru yang sangat relevan dengan kondisi lapangan.

“Alhamdulillah, pelatihan hari ini membuka wawasan saya tentang bagaimana cara lebih efektif dalam memantau layanan dasar, dan bagaimana kami harus aktif mendorong masyarakat untuk memanfaatkan layanan yang ada,” ujarnya.

Ia juga menyampaikan komitmennya untuk segera mengaplikasikan ilmu yang diperoleh dalam tugas sehari-hari di desa, bekerja sama dengan bidan desa, kader posyandu, guru PAUD, serta pemerintah desa.

Kolaborasi dan Dukungan Pemdes Sangat Diperlukan

Kegiatan ini menekankan pentingnya dukungan pemerintah desa (Pemdes) dalam mendukung kerja-kerja KPM. Dalam hal ini, pemerintah desa diharapkan mampu:

  • Menyediakan anggaran operasional KPM dari dana desa
  • Memberi ruang partisipasi dalam perencanaan pembangunan desa
  • Mengintegrasikan hasil pemantauan KPM dalam musrenbang desa
  • Memberikan dukungan administratif dan kelembagaan

Dispermades Cilacap menegaskan bahwa keberhasilan pembangunan manusia sangat bergantung pada kolaborasi antara KPM, Pemdes, kader kesehatan, lembaga PAUD, dan seluruh elemen masyarakat.

Penutup

Dengan terselenggaranya Penguatan/Pelatihan Kader Pembangunan Manusia (KPM) ini, diharapkan peran strategis KPM dalam pembangunan desa semakin kuat dan profesional. Mereka diharapkan tidak hanya menjadi pelaksana, tetapi juga penggerak perubahan di bidang kesehatan, pendidikan, dan sosial di tingkat akar rumput.

Desa Sidamukti melalui perwakilan KPM-nya, Asiyatun, siap untuk melanjutkan tugas di lapangan dengan semangat baru demi terwujudnya desa sehat, cerdas, dan bebas stunting di masa depan.